Berbeda dengan Samir Handanovic yang tak terlalu menganggap penting laga Derby d'Italia. Pelatih Internazionale Milano, Andrea Stramaccioni menilai laga tersebut punya efek besar dan berharap timnya bisa mengalahkan Juventus.
Mereka ingin menjadi tim yang terus diingat dunia karena telah memutus rekor luar biasa I Bianconeri yang tak tersentuh kekalahan dalam 49 pertandingan di Serie A.
"Saya tidak akan puas dengan hasil imbang. Selama saya menjadi pelatih, saya tidak pernah berpikir untuk keluar dari lapangan kecuali untuk meraih kemenangan," tegas eks pelatih Primavera Inter ini.
"Saya percaya hasil pertandingan besok bisa berdampak besar daripada pertandingan lainnya. Anda mungkin mendapatkan hasil yang baik hanya untuk kalah nantinya atau mendapatkan hasil buruk yang tidak akan merusak musim Anda," katanya.
Untuk melumpuhkan Sang Kuda Zebra, Si Ular Raksasa akan mencoba untuk menyengat otaknya, yaitu Andrea Pirlo.
"Dia adalah playmaker yang handal untuk Juventus dan tim nasional. Saya pikir masuk akal jika memberikan perhatian lebih besar kepadanya agar membuatnya kesulitan mengatur tempo pertandingan," urai Stramaccioni.
| Editor | : | Jaka Sutisna |
Komentar