Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin membenarkan bahwa kedatangan beberapa pihak hotel ke Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Senin (19/11), terkait dengan pelunasaan jasa pemakaian kamar dan ruangan. Menurutnya, para pihak hotel menyampaikan surat tagihan yang harus dilunasi PSSI.
"Ya, tadi beberapa pihak hotel datang dan mereka memberi surat tagihan," kata Djohar saat ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (19/11).
Djohar menambahkan bahwa pihaknya akan segera memproses pelunasan biaya pemakaian kamar dan ruangan. Namun, menurutnya, proses itu butuh waktu karena harus melewati proses administrasi di internal PSSI.
"Jika orang berutang tentu harus dibayar. Tapi, tadi tidak langsung dibayar. Surat tagihan dari pihak hotel sendiri baru datang tadi, masa langsung dibayar saat itu," jelas Djohar.
"Yang jelas semua akan dilunasi. Tadi surat tagihan sudah masuk ke saya, selanjutnya akan dilihat oleh Sekjen untuk kemudian dilanjutkan ke bendahara dan kasir," sambungnya.
Sebelumnya, tercatat tiga pihak hotel menyambangi kantor PSSI. Dalam kedatangannya, pihak dari salah satu hotel membeberkan bahwa PSSI berutang sebesar 271 juta.
"Nominal angka itu merupakan biaya pemakaian kamar dan ruang meeting. Pemakaian itu sendiri terjadi pada Agustus 2012," jelas salah satu pihak di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta.
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar