Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

FA Tindak Tegas Pelaku Pelemparan Koin

By Adil Pradipta - Senin, 10 Desember 2012 | 07:13 WIB
Rio Ferdinand memegangi matanya usai terkena lemparan koin.
Sky Sports
Rio Ferdinand memegangi matanya usai terkena lemparan koin.

Federasi Sepak Bola Inggris (FA) tak tinggal diam atas kasus pelemparan koin yang terjadi dalam partai Manchester City versus Manchester United di Etihad Stadium, Minggu (9/12) malam WIB. Mereka akan segera melakukan investigasi dan menjatuhkan hukuman berat kepada si pelaku.

Pelipis bek United, Rio Ferdinand, mengalami pendarahan usai dilempar koin oleh para pendukung City. Insiden terjadi sesaat setelah Robin van Persie sukses mencetak gol penentu di menit ke-90.

Terkait kejadian tersebut, FA akan bekerja sama dengan Kepolisian Greater Manchester untuk mengidentifikasi si pelaku. Mereka akan juga akan meminta bantuan dari pihak The Citizens.

"Kami akan bekerja sama dengan klub dan otoritas untuk mengidentifikasi pihak yang bertanggung jawab dan mendukung sanksi terberat, termasuk larangan menonton pertandingan selama seumur hidup," ujar juru bicara FA seperti dikutip Sportsmail.

"Kami mengutuk tindakan tersebut dan tak dapat diterima bahwa setiap pemain terkena cedera dengan cara seperti ini. Sangat mengerikan melihat Rio Ferdinand meninggalkan lapangan dengan luka di atas matanya."

"Kami harus menjaga keselamatan dan keamanan di dalam stadion. Untuk melakukan hal ini, kami perlu mengisolasi dan menghukum setiap individu yang bersalah dengan hukuman yang berat sebagai langkah pencegahan," tuntasnya.

Di sisi lain, manajemen City sudah meminta maaf atas insiden pelemparan koin di Etihad Stadium. Mereka menyatakan bersedia membantu kepolisian untuk melakukan investigasi.


Editor : Ade Jayadireja


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X