Dua pemain Napoli, Paolo Cannavaro dan Gianluca Grava terancam hukuman larangan tampil selama 9 bulan oleh Jaksa Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Stefano Palazzi. Keduanya diduga tersangkut kasus pengaturan skor.
Menurut berita yang dilansir Tuttosport, skandal pengaturan skor yang menyeret Napoli terungkap lewat pengakuan mantan kiper Napoli, Matteo Gianello. Penjaga gawang yang kini berstatus free agent itu bersaksi mengenai pengaturan skor yang terjadi pada laga Napoli vs Samdoria pada Seri A 2010 lalu.
Selain menyeret dua tersangka yang akan dijatuhi hukuman, Napoli juga terancam mengalami pengurangan satu poin pada Serie A musim 2012/13. Bahkan, Palazzi menyarankan agar Gianello juga dihukum 16 bulan setelah pengakuan tersebut.
Menurut Gianello, Grava dan Cannavaro mengetahui hal itu, namun tidak melaporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwenang. Hingga akhirnya Samdoria menang dengan skor 1-0 dan berhak lolos ke Liga Champion, Eropa.
Saat ini pengadilan FIGC sedang membahas apakah sanksi yang direkomendasikan kepada Napoli dan dua pemainnya bisa ditegakkan atau tidak. Seperti halnya pelatih JUventus, Antonio Conte yang dilarang tampil selama 6 bulan karena tidak melaporkan adanya praktik pengaturan skor saat dirinya masih menjabat sebagai pelatih Siena kepada pihak berwajib.
Editor | : | Vessy Dwirika Frizona |
Komentar