Gelandang Chelsea, Frank Lampard, mengaku tak sabar merasakan cara kerja teknologi garis gawang, yang akan diaplikasikan saat The Blues menghadapi wakil Meksiko, Monterrey, pada Kamis (13/12), dalam Piala Dunia Antar Klub.
Dalam kompetisi yang digelar di Jepang ini, Chelsea akan mencicipi Goal-Line Technology yang mengaplikasikan sistem GoalRef. Mengingat satu sistem lainnya, Hawkeye, masih menjalani serangkaian tes oleh FIFA.
"Saya pikir pemakaian teknologi ini akan menambah sihir dalam pertandingan. Kami semua menginginkan keputusan yang 100 persen benar, apakah itu berlaku untuk atau terhadap tim anda. Hal ini akan menjelaskan insiden yang telah terjadi pada semua orang, dan ini akan cukup menarik," kata Lampard di laman Skysports.
"Penantian ini telah cukup lama, terlalu banyak gol krusial selama beberapa musim terakhir di klub dan timnas internasional. Masalah ini terlalu penting untuk dibiarkan," tambahnya.
<object width="425" height="350" data="http://www.youtube.com/v/u-bSsv3Z-3E" type="application/x-shockwave-flash"> </object>
| Editor | : | Octa Kusuma Nugraha |
Komentar