0 atas Toulouse di markasnya, Stadium Municipal pada pekan ke-18 Ligue 1, Sabtu (15/12). Gol semata wayang Les Phoceens dicetak Andre-Pierre Gignac.
Babak Pertama
Drama tersaji di babak pertama. Fullback kiri Toulouse asal Senegal, Cheikh M'Bengue, diganjar kartu merah oleh wasit pada menit ke-28'. Ternyata kartu merah yang diperoleh pemain berusia 24 tahun itu bukan satu-satunya di laga ini.
Sebelum turun minum babak kedua, tim tuan rumah kembali harus kehilangan satu pemain. Frank Tabanou hanya butuh lima menit untuk mendapatkan kartu kuning keduanya setelah di menit ke-40' pemain berusia 23 tahun itu mendapat kartu kuning pertama, di menit ke-45' ia harus meninggalkan lapangan.
Meski hanya bermain dengan sembilan pemain, skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Babak kedua
Turun di 45' menit kedua dengan sembilan pemain, Toulouse dalam tekanan. Alhasil, tim asuhan Alain Casanova hanya mampu mempertahankan kedudukan 0-0 selama 23' menit.
Adalah Gignac yang berhasil memecah kebuntuan OM pada menit ke-68'. Masuk di awal babak kedua menggantikan Morgan Amalfitano, striker berusia 27 tahun tersebut mencetak gol spektakuler.
Akselerasinya di sisi kanan kotak penalti Toulouse, diakhiri dengan tendangan melengkung ke pojok atas tiang jauh gawang yang dikawal Ali Ahamada. Kiper belia (21 tahun) tersebut tak kuasa membendung tembakan dengan akurasi tinggi Gignac.
Hingga peluit panjang berbunyi, skor 1-0 untuk OM tak berubah. Kemenangan tersebut mengerek posisi pasukan Elie Baup ke urutan kedua, menggeser Paris Saint-Germain.
| Editor | : | Jaka Sutisna |
Komentar