Striker AC Milan, Stephan El Shaarawy, mengatakan ada hikmah dibalik krisis I Rossoneri. Pemain 20 tahun itu mengaku krisis keuangan itu menguntungkannya.
El Sharaawy kini menjadi pecetak gol tertinggi di ajang Serie A. Ia juga dianggap sebagai mesin pencetak gol oleh Milan. Itu semua tak lepas dari keputusan Milan menjual sejumlah pemain bintangnya untuk menyeimbangkan neraca keuangan, termasuk striker Zlatan Ibrahimovic. Jadi El Sharaawy dapat klesempatan main lebih banyak.
"Krisis ekonomi membantu saya," ujar El Shaarawy kepada La Stampa.
"Ini semua sedikit tidak saya duga. Setahun lalu, saya mungkin tidak akan percaya saya bisa jadi top skor Serie A saat ini. Banyak pemain muda yang diberi kepercayaan untuk menunjukkan kemampuan dan memaksimalkan kesempatan itu," jelasnya.
El Sharaawy juga menanggapi soal rencana Milan yang akan menjual Robinho dan Alexandre Pato. Menurutnya, keputusan itu akan banyak membuka kesempatan untuk pemain muda lainnya untuk berkembang.
| Editor | : | Vessy Dwirika Frizona |
Komentar