Kabar tak sedap menimpa rumah tangga gelandang Hamburg, Rafael van der Vaart. Pemain asal Belanda itu berpisah dengan sang istri, Sylvie, setelah mengaku telah melakukan tindak kekerasan.
Menurut Daily Mail, Rafael van der Vaart berselisih dengan sang istri di malam pergantian tahun. Mantan pemain Tottenham Hotspur itu kemudian memukul Sylvie di depan para tamu undangan dalam sebuah pesta tertutup.
Setelah insiden tersebut, Van der Vaart langsung bergabung dengan rekan-rekannya yang sedang mengikuti pemusatan latihan musim dingin di Abu Dhabi. Namun, ia telah menyesali tindakan kasarnya terhadap sang istri yang telah memberinya seorang anak bernama Damian itu.
"Insiden itu terjadi akibat kebodohan saya. Saya benar-benar idiot. Saya sangat menyesal. Perpisahan ini seharusnya tidak terjadi," kata Van der Vaart.
Menanggapi penyesalan tersebut, Sylvie menyatakan telah memaafkan Van der Vaart. Ia bahkan menyebut hubungan mereka telah kembali normal meski perceraian tak bisa dihindari.
"Saya telah memaafkannya. Meski terdengar aneh, namun kami masih saling mencintai dan menghormati satu sama lain," ujar Sylvie.
Sementara itu, pihak Hamburg melalui Direktur Olah Raga, Frank Arnesen, menegaskan akan memberikan dukungan penuh kepada Van der Vaart. Arnesen juga yakin perceraian ini tak akan memengaruhi performa lulusan akademi Ajax Amsterdam tersebut.
"Kami akan mendukung, melindungi, dan memberi waktu kepada Rafa. Ia cinta sepak bola dan memiliki karakter kuat, itu akan sangat membantu. Insiden ini justru akan meningkatkan performanya. Saya selalu ada jika ia membutuhkan sesuatu," pungkas Arnesen.
Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar