Mancini Dapat Kehilangan Rasa Hormat dari Pemain

Manajer Queens Park Rangers, Harry Redknapp, menyatakan bahwa perselisihan Roberto Mancini dengan Mario Balotelli di sesi latihan Manchester City dapat kehilangan manajer asal Italia itu kehilangan rasa hormat di Mancehster City.

Tekel berbahaya yang dilakukan Mario Balotelli kepada Scott Sinclair pada sesi latihan Manchester City telah membuat Roberto Mancini berang. Ia langsung meminta Balotelli untuk keluar lapangan, berteriak dan mendorong mantan pemain Internazionale itu. Kejadian itu pun langsung menjadi berita utama di berbagai media di seluruh dunia. Namun, Mancini telah menyatakan bahwa sesungguhnya insiden itu terlalu dibesar-besarkan media. Ia juga menyebutkan Balotelli masih akan menjadi pemain City dan hubungan dirinya dengan Super Mario telah kembali baik-baik saja.

Harry Redknapp ternyata memberi perhatian khusus terhadap kejadian itu. Ia memperingatkan Mancini bahwa tindakan yang dilakukan mantan pelatih Internazionale itu dapat kehilangan rasa hormat di City apabila ia terus berteriak dan melakukan serangan fisik kepada pemain.

"Anda seharusnya tidak terlarut dalam situasi yang terjadi," kata Redknapp kepada Sky Sports.

"Apa yang dapat anda menangi setelah melakukan hal itu? Sekarang, pendekatam seperti itu tidak dapat dilakukan kepada pemain. Berteriak dan meneriaki pemain tidak akan membuat anda memperoleh apa pun."

"Anda dapat kehilangan rasa hormat dari mereka apabila anda melakukan hal itu. Anda seharusnya tetap berbicara baik-baik dengan mereka."

"Beberapa tahun yang lalu hal itu memang digunakan dan berhasil. Ketika itu beberapa manajer akan melemparkan sesuatu kepada pemain apabila membuat masalah. Namun, masa-masa seperti itu telah lama berlalu."