Manchester United merasa yakin akan berhasil mendapatkan gelandang sayap milik Crystal Palace, Wilfried Zaha, walaupun harus bersaing dengan Tottenham Hotspur.
Tottenham dikabarkan telah melakukan negosiasi dengan Crystal Palace dan menawarkan 20 juta pound untuk mendapatkan Zaha. Pembayaran memakai pola uang muka sebesar tujuh juta pound dan sisanya dibayarkan bertahap berdasarkan kinerja sang pemain. Pola inilah yang coba dipatahkan Manchester United untuk mendapatkan Zaha dengan menawarkan skema pembayaran secara kontan.
Manajer Crystal Palace, Ian Holloway, seperti yang diberitakan oleh Dailymail menyuarakan keperihatinan karena kini Zaha dipengaruhi oleh spekulasi transfer yang mengisyaratkan ia harus segera menentukan masa depan ketimbang menunggu hingga akhir musim kompetisi.
Manajer Tottenham, Andre Villas-Boas bersedia untuk membantu keinginan Holloway dengan tawaran peminjaman kembali Zaha hingga akhir musim 2012/13 setelah transfer Zaha ke Spurs disepakati. Spurs tampaknya ingin membuat United semakin terguncang setelah berhasil mendatangkan Zeki Fryers yang dianggap kontroversional dan Lewis Holtby dari Schalke yang juga menjadi incaran Setan Merah.
United berusaha untuk menghubungi petinggi Palace, Steve Parish, untuk mendapatkan ijin bertemu dengan Zaha guna membicarakan kemungkinan kepindahannya ke United. Namun hal itu diyakini tidak akan diberikan oleh petinggi Palace. Oleh United, Zaha diproyeksikan menjadi pengganti Ryan Giggs yang akan pensiun akhir musim 2012/13, diikuti ketidakjelasan masa depan Nani di Old Trafford.
Manajer Manchester United, Alex Ferguson, meyakini bahwa dengan sentuhan yang akan diberikan kepada Zaha akan membuat masa depan pemain ini semakin cerah.
Klub lain yang menginginkan pemain berusia 20 tahun tersebut seperti Arsenal dan Liverpool. Kedua klub ini dikabarkan juga telah melakukan penawaran, namun sepertinya perebutan terbesar akan terjadi antara United dan Spurs.
| Editor | : | Verdi Hendrawan |
Komentar