1 oleh Parma di Stadio Ennio Tardini pada pekan ke-20 Serie A, Minggu (13/1) WIB. Hasil seri yang diraih tim I Bianconeri diakui pelatih Antonio Conte sebagai kesalahannya.
Juventus unggul terlebih dulu pada menit ke-52 melalui kaki Andrea Pirlo dari tendangan bebas setelah Simone Padoin dilanggap di luar kotak penalti. Namun sayang kemenangan I Bianconeri di dpena mata sirna usai Nicola Sansone (77') membuat Gianluigi Buffon memungut bola dari dalam gawang.
Gol Sansone terjadi karena salah komunikasi antara Mirko Vucinic dengan Sebastian Giovinco. Bola lalu direbut Gabriel Paletta yang langsung memberi umpan terobosan untuk Sansone.
"Gol tersebut merupakan kesalahan saya. Ini karena saya bilang itu kesalahan ketika Vucinic sedang dalam satu lawan satu," ujar Antonio Conte di Football Italia.
"Juventus layak menang melihat yang kami lakukan hari ini tetapi kami melawan tim yang kuad. Saya memberi pujian kepada Parma."
Dengan hasil imbang 1-1 ini Juventus semakin ditempel Lazio, yang berhasil menang 2-0 atas Atalanta, di klasemen sementara Serie A. I Bianconcelesti terpaut tiga poin dari La Vecchia Signora.
"Musim ini belum selesai, kami harus berjuang hingga akhir dan bertemu tim berbahaya seperti Lazio dan AC Milan."
"Saya bisa bilang ketika pekan lalu saya marah terhadap performa tim melawan Sampdoria. Hari ini saya saya senang dengan peluang yang diciptakan."
"Dalam beberapa kesempatan kami memiliki umpan akhir yang salah karena sedikit ramai. Kami selalu mencoba untuk bermain sepak bola yang konstruktif dan mengambil resiko. Jadi saya kalau kami kemasukan gl," kata Conte.
Editor | : | Okie Prabhowo |
Komentar