Bek Manchester City, Vincent Kompany, mengklaim dirinya sama sekali tidak bersalah, saat diganjar kartu merah di laga lanjutan Premier League melawan Arsenal di Emirates Stadium, Senin (14/1) WIB.
Kapten City itu diganjar kartu merah oleh wasit Mike Dean pada menit ke-75. Kompany membuat City harus bermain dengan 10 orang setelah melayangkan tackling dengan dua kaki dalam perebutan bola dengan Jack Wilshere.
Kompany enggan melontarkan kritik kepada Mike Dean atas keputusannya tersebut. Namun demikian, pria asal Belgia itu mengaku keberatan atas kartu merah yang dia terima.
“Selamat untuk tim kami dan penggemar, pertandingan bagus! Tidak ada kritik untuk wasit, saya paham sulitnya tugas wasit,” tulisnya di akun Twitter @VincentKompany.
“Mengenai tackle, jika bola dikejar oleh lawan dan dalam kondisi 50:50, benturan tidak bisa dihindari,” sambung mantan Hamburger SV itu seperti dikutip Tribunnews.com dari situs resmi Manchester City.
Kompany kemudian memposting suatu link yang kemudian memperlihatkan foto dia sedang melakukan sapuan. Berdasarkan foto tersebut, Kompany terlihat melakukan tackle dengan satu kaki.
“Sejatinya saya seorang pemain bertahan. Mungkin saya akan melakukan banding, mungkin tidak. Saya tidak pernah berlari dari rintangan, seperti saya tidak pernah bermaksud mencederai seorang pemain,” tegas pria 26 tahun itu.
Laporan Tribunnews/Deodatus Pradipto
Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar