Surat FIFA tertanggal 18 Desember 2012 baru akan direspon PSSI. Hal itu diketahui dari Sekjen PSSI, Halim Mahfudz. Menurut Halim, respon yang akan diberi terutama soal peserta Kongres.
"Sebelumnya, kami sudah laporkan mengenai Kongres Palangkaraya, termasuk voter Kongres Solo," kata Halim di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Rabu (16/1).
"Kami akan menanyakan mengapa mereka menulis seperti itu dan apa maksudnya. Sebelumnya, dua observer mereka turut hadir di Kongres Palangkaraya," sambung Halim.
Halim menambahkan bahwa Kongres Palangkaraya yang dilangsungkan pada 10 Desember 2012 adalah sah, terutama dari sisi peserta. Menurutnya, dari 86 pemilik suara yang hadir, 56 di antaranya merupakan pemilik suara Kongres Solo.
"Jadi, saya sedang menyiapkan tiga surat untuk FIFA. Surat pertama menjelaskan perbedaan pandangan kami dan FIFA mengenai voter Kongres Solo. Surat kedua, menjelaskan fakta bahwa mereka tak sampai 2/3. Ketiga, fakta yang hadir di Kongres Palangkaraya. Nanti kami jelaskan," jelas Halim.
| Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar