Tahan Ismed-Amarzukih

Perlahan namun pasti manajemen Persija mulai bisa membereskan utang gaji musim lalu ke sejumlah pemain.

Lima dari 10 pemain senior yang melakukan aksi mogok mau menandatangani perpanjangan kontrak baru dengan Macan Kemayoran. Ismed Sofyan dan Amarzukih menjadi dua pemain terakhir yang memutuskan bertahan di ibu kota.

"Minggu (13/1) sore saya sudah packing barang bersiap berangkat ke Palembang untuk meneken kontrak dengan Sriwijaya FC. Saya sudah resmi pamit ke manajemen. Tapi, pada malam hari tiba-tiba Ketua Umum Persija, Ferry Paulus, mengontak saya," tutur Ismed.

Ferry secara blak-blakan menyatakan tidak rela pemain yang sudah 12 tahun berkostum Oranye itu pergi. "Saya mau bertahan di Persija, tapi dengan syarat tunggakan diselesaikan dan nominal kontrak baru dinaikkan sedikit. Saya minta keputusan diambil malam itu juga. Respons cepat dilakukan Pak Ferry untuk menahan saya," ujar bek sayap kanan asal Langsa itu.

Langkah awal yang dilakukan manajemen adalah dengan membayar dua bulan gaji yang tertunggak (dari total lima bulan). Sisanya akan dibayar pada akhir Januari ini dengan jaminan hitam di atas putih. Pada Selasa (15/1) di Kantor Persija, Ismed resmi menandatangani kontrak baru.

erry merahasiakan dari mana sumber pendanaan buat mengikat sejumlah pemain. "Pokoknya ada-lah," katanya pendek.

Selain Ismed dan Amarzukih, tiga pemain lain: Ngurah Wahyu, Galih Sudaryono, dan Johan Juansyah, sudah bisa tersenyum. Tunggakan musim lalu sudah dibayar lunas oleh manajemen.

Syarat Bepe

Pengurus Persija saat ini berupaya keras melobi Bambang Pamungkas. Tenaga Bepe amat dibutuhkan karena Persija saat ini ditinggal mudik Pedro Javier karena ada kepentingan keluarga di Paraguay. "Cuma Bepe belum mau meneken kontrak sebelum gaji seluruh pemain yang diutang Persija beres," ujar Ferry Indrasyarief, sekertaris tim.

Hawa segar mencuat dari Komisi C DPRD DKI Jakarta. Dalam pertemuan dengan pengurus The Jakmania, wakil rakyat  membuka kemungkinan Persija menggunakan lapangan di Stadion Lebak Bulus untuk berlatih secara gratis. "DPRD akan berkoordinasi dengan Gubernur DKI, Joko Widodo, untuk membahas soal lapangan latihan dan pengadaan mes," ujar Richard Ahmad, Sekum Jakmania. Di sisi lain, Aang Suganda tinggal menunggu waktu mendapat SK dari Jokowi untuk kembali menjadi manajer Persija.