Pelatih Arema Indonesia, Rahmad Darmawan, menyatakan akan melakukakan evaluasi. Pernyataan tersebut diucapkan Rahmad Darmawan setelah tim asuhannya menelan kekalahan dari Barito Putra, Minggu sore (20/1).
RD sapaan akrab Rahmad Darmanwan, menyatakan, gol yang diciptakan oleh Coulibaly Djibril terjadi karena pemainnya yang kurang konsentrasi.
“Kita lakukan kelengahan yang tidak perlu terjadi, sehingga gol tercipta. Setelah gol tersebut kita mulai mengontrol ritme dan mengatur serangan,” Ungkap RD dilansir dari situs resmi Arema Indonesia.
RD menyatakan akan melakukan evaluasi dari hal paling kecil dari permainan tim. "Evaluasi pertama tentu kita akan mencoba memperbaiki kinerja tim hal terkecil apapun, bagaimana menerapkan pressing pada lawan,” tutur RD.
Di babak pertama, Singo Edan memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol dari Beto dan Joko Sasongko, tetapi tidak ada yang bisa menggetarkan gawang Barito Putra.
Di babak kedua, RD memasukkan Sunarto untuk menyeimbangkan serangan dari sayap. "Babak pertama hanya dari sisi kanan, kita seimbangkan dengan masukkan Sunarto untuk mempertajam sisi kanan dan kiri,” ujar RD. Meski serangan Arema terbukti semakin gencar, tetapi tidak ada gol tercipta dari Arema Indonesia.
Editor | : | Muhammad Murfi Aji |
Komentar