Manajer interim Chelsea, Rafael Benitez, menyerang bos Manchester United, Sir Alex Ferguson. Pelatih asal Spanyol itu menyebut Ferguson sering mengeluarkan komentar yang membuat ofisial pertandingan berada dalam tekanan.
Hubungan Rafael Benitez dan Sir Alex Ferguson memang dikenal kurang harmonis, terutama ketika suksesor Roberto Di Matteo itu masih membesut rival abadi Manchester United, Liverpool. Hal itu kembali terlihat ketika Benitez mengulangi perkataannya empat tahun silam dengan menyatakan Sir Alex tak pernah dihukum meski secara terang-terangan mengecam wasit dan asistennya.
"Saya selalu mencoba berkonsentrasi terhadap pekerjaaan saya. Namun, apa yang terjadi dengan Ferguson, saya hanya membela klub saya," kata Rafael Benitez kepada The Times.
"Saya melihat apa yang terjadi dengan sudut pandang saya. Mungkin kini orang lain juga melihat hal yang sama dengan saya. Saya tidak akan berbicara panjang lebar karena itu semua sudah sangat jelas," lanjut Benitez.
Sir Alex Ferguson kembali menjadi pusat perhatian setelah mengecam hakim garis yang memimpin laga Manchester United kontra Tottenham Hotspur di White Hart Lane yang berakhir imbang 1-1, pada Minggu (20/1). Sir Alex kemudian diwajibkan memberi penjelasan kepada FA dan diberi tenggat waktu hingga Kamis (24/1).
| Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar