Mantan pebulu tangkis nasional, Chandra Wijaya mencetak rekor MURI dengan melatih selama 14 jam 42 menit secara non stop. Dalam latihan Chandra juga melatih sejumlah murid sekolah dasar.
Para peserta tersebut masing-masing secara bergiliran dilatih oleh Candra. Sejak awal, para peserta lebih dahulu dikenalkan teknik dasar bermain bulutangkis. Diajarkan bagaimana cara memegang raket dan teknik melangkah dengan baik dan benar. Selain itu diajarkan teknik foot work yang benar.
Setelah mendapat pelatihan secara teori, masing-masing peserta kemudian diajarkan bagaimana cara memukul shuttlecock. Para peserta secara bergiliran berlatih memukul dari tengah lapangan. Masing-masing peserta diberi kesempatan memukul hingga 20 shuttlecock.
Setelah selesai berlatih bersama Candra, para peserta kemudian bisa melanjutkan kegiatan bermain bulutangkis bersama para asisten pelatih Candra di lapangan lain. Pendeknya, selama satu jam para peserta itu betul-betul menikmati bermain bulutangkis.
Menurut Nina Sakinah, pelajar dari SMP Yapindo Jakarta Barat, yang ikut menjadi peserta, dia mengaku senang bisa dilatih oleh Candra. Dia dan teman-teman satu sekolahan bisa memperoleh ilmu bermain bulutangkis dengan baik dan benar.
"Saya senang bisa bertemu dan dilatih bulutangkis langsung oleh Kak Candra. Apalagi saya sendiri juga menyukai olahraga bulutangkis," tutur Nina Sakinah, pelajar kelas I SMP Yapindo ini.
| Editor | : | Eky Rieuwpassa |
Komentar