Manajer interim Chelsea, Rafael Benitez, merasa dirinya layak menerima kontrak jangka panjang. Benitez mengklaim telah berhasil mengembalikan The Blues ke jalur kemenangan setelah sempat terpuruk.
Rafael Benitez datang ke Stamford Bridge dalam situasi yang kurang ideal. Pria asal Italia itu ditunjuk sebagai manajer hingga akhir musim ini menggantikan Roberto Di Matteo yang dipecat pada November 2012 ketika Chelsea tengah limbung.
Tak hanya kondisi klub yang kurang menguntungkan, penunjukan Benitez juga tidak disambut hangat oleh mayoritas suporter Chelsea. Meski performa Frank Lampard dkk. masih belum konsisten dan baru saja disingkirkan Swansea di semifinal Piala Capital One, Benitez mengaku siap untuk melanjutkan tugasnya pada musim depan.
"Tim ini memiliki kualitas dan skuad yang bagus. Chelsea adalah klub papan atas dan jika mampu kembali ke performa terbaik, maka kami pasti bisa bersaing memperebutkan setiap trofi yang ada," kata Rafael Benitez seperti dikutip dari espn.co.uk.
"Namun, kondisi tim musim ini sangat menyulitkan saya. Saya tidak menjalani pra-musim dan mengeluarkan banyak uang di bursa transfer bersama Chelsea. Namun, saya menjadi satu-satunya manajer yang bermain di Jepang pada tengah musim serta memiliki skuad yang dihantam masalah cedera dan sebagian pemain lain tampil di Piala Afrika," lanjut Benitez.
"Saya ingin berada di klub papan atas yang memiliki potensi besar seperti Chelsea. Ini merupakan sebuah kesempatan besar bagi saya. Saya telah berbicara dengan pemilik dan petinggi klub. Mereka mengetahui ide saya, kami berdiskusi, dan mereka tinggal membuat keputusan," pungkas Benitez.
Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar