Penanggung Jawab Timnas, Bernhard Limbong, menyatakan bahwa Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga (Menpora), Roy Suryo tak berhak untuk mengambil alih pengelolaan tim nasional Indonesia. Apabila terjadi, itu justru menyalahi aturan.
"Mengambil pengelolaan timnas, sih gampang, tapi jangan konyol. Tidak ada kewenangan Menpora untuk mengambil alih pengelolaan timnas. Aturan yang ada menyatakan bahwa PSSI-lah yang berhak membentuk timnas. Jadi, Menpora harus melakukan berdasarkan aturan," jelas Bernhard Limbong, Kamis (31/1).
Pernyataan yang dikeluarkan oleh Limbong tak lepas dari isu yang berkembang setelah Menpora mengadakan jumpa pers di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (30/1).
Menpora sendiri sebenarnya tidak menyebut akan mengambil alih, namun ia memastikan bakal mengambil langkah tindak lanjut apabila Indonesia menuai hasil buruk di laga pertama babak Kualifikasi Piala Asia 2015, melawan Irak, 6 Februari 2013.
Bagi Menpora langkah tindak lanjut yang akan diambil bukan tanpa sebab. Hal ini tak lepas karena ia menilai PSSI tak becus dalam melakukan pemanggilan pemain sehingga membuat timnas hanya diperkuat pemain seadanya.
"PSSI sudah melakukan pemanggilan, tapi pemain tidak datang. Saya telah pelajari dan ternyata dalam mekanisme pemanggilan, pemain tidak mendapat pemanggilan hitam di atas putih," ujar Roy Suryo, kemarin.
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar