Sejarah panjang dan prestasi bulu tangkis Indonesia membuat sebuah stasiun televisi ternama asal Prancis, Canal+, membuat liputan khusus mengenai bulu tangkis di Indonesia pada Rabu (30/1). Tim Canal+ didampingi mantan pebulu tangkis Indonesia yang kini menetap di Prancis, Weny Rahmawati Rasidi.
Kami memang membuat liputan khusus mengenai bulu tangkis Indonesia karena reputasi bulu tangkis Indonesia paling bagus di dunia. Dilihat dari sejarahnya, bulu tangkis merupakan olahraga populer Indonesia. Cina juga memiliki bulu tangkis yang kuat, tapi cabang olahraga lain di China juga banyak yang bagus. Berbeda dengan di Indonesia dimana bulu tangkis menjadi andalan, ujar Weny dalam situs resmi PBSI.
Liputan khusus tersebut salah satunya membahas perkembangan bulu tangkis Indonesia dari masa ke masa. Tim Canal+ juga sempat meliput aktivitas latihan di markas besar Cipayung serta melakukan wawancara dengan pemain dan pengurus PBSI. Sony Dwi Kuncoro menjadi salah satu atlet yang diwawancarai oleh Canal+. Sementara Kabid Humas dan Sosial Media, Ricky Soebagdja, mewakili pengurus.
Canal+ juga berencana mengabadikan momen Djarum Superliga Badminton Indonesia 2013 yang akan berlangsung 3-9 Februari di Surabaya. Tak tanggung-tanggung, Canal+ juga akan menyambangi daerah-daerah pelosok di Surabaya, Gresik dan sebagainya guna melengkapi liputan khususnya tentang bulu tangkis Indonesia.
Editor | : | Tulus Muliawan |
Komentar