Bek sayap Liverpool, Jose Enrique, memprotes Manajer tim, Brendan Rodgers, yang telah melepaskan kritik kepadanya pada awal musim 2012/13. Namun, Enrique malah menjadikan kritik itu sebagai pelecut untuk berlatih lebih keras dan menembus tim pertama The Reds.
Brendan Rodgers mengkritik performa yang ditunjukkan Jose Enrique, Jordan Henderson, dan Stewart Downing di sesi latihan maupun setiap pertandingan pada awal musim 2012/13. Kritik yang dilakukan Rodgers di depan pers itu pun mendapat sambutan negatif dari para pemain yang bersangkutan. Downing menjadi pemain pertama yang mengkritik tindakan sang manajer, selanjutnya kini Enrique melakukan hal yang serupa.
"Ketika manajer mengatakan hal itu, tentu saja saya marah. Hal itu tidak pernah terjadi kepada saya sebelumnya, karena itu bukan lah hal baik untuk diungkapkan kepada pers," kata mantan pemain Newcastle United ini kepada Sunday Mirror.
"Sungguh tidak bagus ketika membaca apa yang telah dia katakan, tetapi saya mencoba untuk tetap tenang dan melakukan yang terbaik. Saya masih tidak berpikir mengapa manajer melakukan hal itu, karena dia seharusnya berbicara terlebih dulu kepada saya."
Pemain berusia 27 tahun itu pun menjadikan kritik dari Brendan Rodger itu sebagai pelecut dirinya untuk berlatih lebih keras dan menembus tim pertama The Reds.
"Setelah itu saya memutuskan untuk membuktikan kritik itu salah dan berlatih lebih keras. Saya tidak ingin karier sepak bola saya berakhir di Liverpool. Saya ingin bertahan di sini dan mendapat kepercayaan bermain."
"Memang benar bahwa kritik itu dapat memacu semangat kami kembali. Dia juga mengatakan hal yang sama kepada Downing dan Henderson, tetapi kini kami telah berhasil menembus tim pertama. Saya harus terus meningkatkan kualitas agar mampu menjada tempat saya di tim."
Pada musim 2012/13, Jose Enrique telah tampil di 19 pertandingan dengan mencetak satu gol.
| Editor | : | Syamsul Arif |
Komentar