Gelandang AS Roma, Marquinho, lebih merasa bahagia berada di skuad Il Giallorossi arahan Aurelio Andreazzoli dibanding ketika masih diasuh Zdenek Zeman. Marquinho pun menyebutan bahwa kehadiran Andreazzoli telah membawa banyak perubahan di tim.
Marquinho kurang mendapat kepercayaan dari Zdenek Zeman untuk bermain reguler di tim pertama AS Roma. Pemain berusia 26 tahun ini pun hampir hijrah ke Gremio pada jendela transfer Januari 2013. amun, setelah Zeman dipecat dari posisi pelatih Il Giallorossi, menyusul kekalahan 2-4 atas Cagliari pada pekan ke-23 Serie A 2012/13, dan posisinya digantikan Aurelio Andreazzoli, Marquinho malah menyatakan betah berada di Olimpico. Pemain asal Brasil ini merasa lebih bahagia ketika bermain di bawah arahan Andreazzoli.
"Sepak bola selalu berubah dengan cepat. Saya selalu ingin bermain di Roma, tetapi ketika anda tidak dimainkan, maka keinginan untuk berkembang bersama tim lain yang dapat memberi kesempatan bermain yang lebih banyak pasti akan muncul," kata Marquinho kepada Football Italia.
"Sekarang, Andreazzoli memberi saya lebih banyak kesempatan untuk bermain dan saya bahagia karena hal itu. Walaupun saya sadar bahwa harus terus berlatih keras agar dapat menjadi pemain yang lebih baik lagi."
"Kehadiran Andreazzoli sebagai pelatih telah mengubah bentuk permainan, cara kami bermain, dan terutama mengubah mentalitas tim. Dia meminta kami untuk lebih menyatu dan menunjukkan determinasi di atas di lapangan. Kami harus selalu bermain dengan terus berpikir dan melakukan persiapan dengan baik."
| Editor | : | Syamsul Arif |
Komentar