Tan Boon Heong, memiliki targer besar pada turnamen tertua di dunia, All England. Pada turnamen tersebut, Kien Keat-Boon Heong berharap dapat menampilkan kemampuan terbaiknya untuk bisa menembus partai final.
Pada 2012 lalu, ganda putra nomor dua dunia tersebut tidak dapat melakukan banyak hal. Pasalnya, mereka harus pulang lebih awal setelah tumbang di tangan ganda putra Cina, Hong Wei-Shen Ye, di babak kedua.
Untuk bisa memenuhi targetnya, Pelatih Kepala Tim Ganda Malaysia, Tan Kim Her, mengatakan bahwa Kien Keat-Boon Heong harus mampu menunjukkan penampilan terbaiknya sejak awal turnamen. Dengan begitu, kepercayaan diri mereka akan semakin tinggi untuk bisa memenuhi targetnya.
"Mereka harus tampil baik sejak awal dan yakin untuk bisa melewati setiap pertandingan. Merea juga harus yakin dapat mengalahkan pasangan hebat dari Korea dan Cina (yang selama ini kerap menjadi penghalang)," ungkap Kim Her seperti dilansir New Straits Times.
"Mereka telah bermain bersama sejak lama. Paling tidak, mereka harus bisa mencapai final, jika tidak ingin posisinya keluar dari delapan besar dunia," sambung Kim Her.
Kim Her menambahkan, Kien Keat-Boon Heong akan bisa memenuhi targetnya setelah kedatangan pelatih baru asal Indonesia, Paulus Firman.
"Mereka harus mengikuti instruksi Paulus untuk bisa menjadi ganda terbaik di dunia."
Editor | : | Tulus Muliawan |
Komentar