14 2013 telah menjatuhkan hukuman bagi pelatih SSB Mandiri Jaya Bogor dan SSB Kabomania karena terlibat pertikaian pada pekan keenam, Minggu (17/2). Kedua pelatih tersebut dianggap sebagai sosok yang harus bertanggung jawab.
Kabar itu dikatakan oleh Direktur Liga Kompas Gramedia, Adi Prinantyo, di Stadion GOR Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (24/2). Ia menyatakan bahwa hukuman untuk pelatih MJB, Heriyana dan Kabomania, Cecep Jumhana, serta manajer Kabomania, Imam Prasojo, telah ditentukan pada Selasa, 18 Februari 2013 di kantor Redaksi Kompas.
"Sanksi untuk Kabomania, bila terjadi insiden seperti kemarin, mereka akan di coret dari kompetisi. Untuk pelatih dan manajer tim di hukum lima pertandingan tidak boleh mendampingi," papar Adi Prinantyo.
"Sementara bagi MJB. Poin pertama sama dengan nasib Kabomania. Namun hanya pelatih MJB yang dihukum lima pertandingan," lanjut Adi.
Sanksi itu diberikan karena mereka tidak menjaga ketertiban dalam gelaran Liga Kompas Gramedia. "Pelatih dan manajer dianggap tidak berkontribusi dalam menjaga ksetabilan kondisi," ujar Adi.
pelatih
Pihak Liga Kompas Gramedia (Liga KG) U-14 2013 telah
menjatuhkan hukuman bagi SSB Mandiri Jaya Bogor dan
SSB Kabomania karena terlibat pertikaian pada pekan
keenam, Minggu (17/2). Kedua pelatih tersebut
dianggap sebagai sosok yang harus bertanggung jawab.
Kabar itu dikatakan oleh Direktur Liga Kompas
Gramedia, Adi Prinantyo, di Stadion GOR Ciracas,
Jakarta Timur, Minggu (24/2). Ia menyatakan bahwa
hukuman untuk pelatih MJB, Heriyana dan Kabomania,
Cecep Jumhana, serta manajer Kabomania, Imam Prasojo
telah ditentukan pada Selasa, 18 Februari 2013 di
kabtor Redaksi Kompas.
"Sanksi untuk Kabomania, bila terjadi insiden
seperti kemarin, mereka akan di coret dari
kompetisi. Untuk pelatih dan manajer tim di hukum
lima pertandingan tidak boleh mendampingi," papar
Adi Prinantyo.
"Sementara bagi MJB. Poin pertama sama dengan nasib
Kabomania. Namun hanya pelatih MJB yang dihukum lima
pertandingan," lanjut Adi.
Sanksi itu diberikan karena mereka tidak
berkontribusi dalam menjaga ketertiban dalam gelaran
Liga Kompas Gramedia. "Pelatih dan manajer dianggap
tidak berkontribusi dalam menjaga ksetabilan
kondisi," ujar Adi.
Editor | : | Kukuh Wahyudi |
Komentar