Striker AC Milan, Mario Balotelli, ternyata sedang mengalami demam tinggi saat menjalani partai kontra Internazionale pada Senin (25/2) dini hari WIB. Hal tersebut diungkapkan oleh agen si pemain, Mino Raiola.
Ketika bentrok dengan Inter di Giuseppe Meazza, suhu tubuh Mario Balotelli mencapai 38 derajat celcius. Meski tidak dalam kondisi fit, ia mengabaikan hal itu dan tetap bermain hingga peluit akhir dibuyikan.
"Itu adalah pertandingan penting, tapi Balotelli diperlakukan seperti yang lain. Dia memiliki suhu tubuh 38 derajat tapi masih bermain bagus, terutama di babak pertama," kata Raiola saat melakoni wawancara di stasiun radio GrParlamento.
"Dia tidak mencetak gol, tapi segala sesuatu berjalan baik. Dia benar-benar santai dan tenang. Karena demam, performanya mungkin berkurang sekitar dua persen dan Handanovic menepis dua atau tiga tendangan dari Balotelli," imbuhnya.
Laga bertajuk Derby della Madonnina itu akhirnya ditutup dengan skor imbang 1-1. Gol Milan dicetak oleh Stephan El Shaarawy, sedangkan Inter menyamakan kedudukan lewat sontekan Ezequiel Schelotto.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar