19, 21-7, dalam waktu 30 menit. Tommy menjadi satu-satunya tunggal putra Indonesia yang tersisa.
Pada awal permainan, Tommy yang kini menduduki peringkat 24 dunia sempat tertinggal jauh 3-9 dari Goh. Perolehan poin pun seringkali dikuasai oleh pemain peringkat rangking 76 dunia tersebut. Akan tetapi, Tommy berhasil menyalip dan memenangi gim pertama dengan 21-19.
"Saya menang angin, jadi saya banyak ragu-ragu mengembalikan bola, apalagi kalau di depan net," ujar Tommy dalam situs resmi PBSI.
"Lawan lebih ngotot di gim pertama, karena kalau menang di gim pertama selanjutnya lebih enak. Pada gim kedua staminanya sepertinya sudah habis," tambah pemain berusia 24 tahun tersebut.
Pada babak ketiga, Tommy akan berhadapan dengan Ajay Jayaram yang merupakan unggulan 10 asal India. Pada babak kedua, Ajay sukses menundukkan perlawanan Riichi Takeshita dari Jepang dengan skor 21-17 21-16.
Jika Tommy bisa menundukkan Ajay, Tommy akan berhadapan dengan pemenanang pertandingan antara Rajiv Ouseph dari Inggris melawan Sho Sasaki dari Jepang di babak perempat final.
| Editor | : | Tulus Muliawan |
Komentar