Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liliyana/Tontowi Punya Peluang Juarai All England

By Vessy Dwirika Frizona - Minggu, 10 Maret 2013 | 14:18 WIB
Liliyana Natsir dan Ahmad Tontowi
Adek Berry/Getty Images
Liliyana Natsir dan Ahmad Tontowi

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berpeluang untuk mempertahankan gelar juara mereka dan mencatatkan sejarah sebagai pemain pertama Indonesia yang mampu meraih dua kali juara nomor ganda campuran di Kejuaraan Bulutangkis All England di Birmingham, Inggris.

Tontowi/Liliyana dalam pertandingan final akan ditantang oleh pemain asal Cina, Zhang Nan/Zhao Yunlei yang sebelumnya mengalahkan pasangan Indonesia lainnya, Muhammad Rijal/Debby Susanto.

Dua pasangan ini sudah saling bertemu dalam enam pertandingan sebelumnya dimana pasangan asal Cina itu berhasil memenangi enam empat diantaranya.

Namun dalam pertemuan terakhir mereka di Denmark Terbuka Superseries Premier 2012, Tontowi/Liliyana berhasil mengalahkan keduanya dalam pertandingan dua game langsung.

Tontowi dalam perbincangannya dengan BBC Indonesia beberapa saat sebelum turnamen ini digelar menyebutkan bahwa Zhang Nan/Zhao Yunlei merupakan salah satu lawan berat mereka di turnamen ini.
Lawan berat

"Kalau dari undiannya kita pernah bertemu mereka semua tapi lawan berat masih dari Cina ada Xu Chen/ Ma Jin sama Zhang Nan/ Zhao Yunlei serta Joachim Fischer Nielsen Christinna Pedersen," kata Tontowi saat itu.

Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia sebelumnya membidik tiga nomor di kejuaraan ini, yaitu ganda putra, ganda campuran dan tunggal putra.

Namun belakangan harapan itu terpatahkan setelah satu persatu pemain Indonesia gagal melaju ke final dan hanya menyisakan Tontowi/Liliyana sama sepert yang terjadi pada tahun lalu.

Jika Tontowi/Liliyana berhasil mempertahankan gelar juaranya maka mereka akan mencatatkan sejarah di All England sebagai pemain Indonesia pertama yang mampu menjadi juara dua kali di nomor ganda campuran.

Sebelum Tontowi/Liliyana pasangan Indonesia lainnya yang pernah menjuarai nomor ganda campuran di kejuaraan ini adalah Christian Hadinata/Imelda Wiguna pada tahun 1979 lalu.

Laporan Tribunnews




Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X