Tottenham Hotspur terpaksa harus mengakhiri 12 laga tak terkalahkan di Anfield, kandang Liverpool (10/3). Sempat unggul lewat dua aksi Jan Vertonghen, penalti Steven Gerrard memastikan The Spurs pulang dengan tangan hampa.
Namun, hasil buruk itu tak ingin diratapi berkelanjutan oleh penggawa Tottenham, Gylfi Sigurdsson. Sayap asal Islandia itu kini menatap partai leg 2 babak 16 Besar Liga Europa kontra Internazionale (14/3/2013) sebagai pelampiasan.
"Hasil ini (kontra Liverpool) cukup mengecewakan akan tetapi, apa yang bisa kami lakukan adalah berfokus pada laga selanjutnya di kandang Inter dan memastikan diri untuk lolos," ucap Sigurdsson kepada situs resmi klub.
"Kami telah menjalani serentetan laga tak terkalahkan dan kadang hal semacam ini terjadi. Tim ini perlu memastikan diri bahwa kami tetap bersama dan siap untuk tantangan selanjutnya," tambah dia.
Sebagai catatan, pada leg pertama di White Hart Lane, The Spurs mampu menggasak I Nerazzurri dengan skor cukup telak 3-0. Di klasemen sementara Premier League, Gareth Bale cs juga masih bertengger di posisi ketiga.
Laporan Tribunnews
| Editor | : | Wisnu Nova Wistowo |
Komentar