out dari KLB, diberhentikan. Menurut beberapa pemilik suara, keenam itu perilaku tidak baik. Voter mengusulkan Djohar Arifin mengangkat La Nyalla jadi wakilnya.
Contohnya, mereka walk-out dari KLB. Berdasarkan pengamatan salah satu voter, Komek FIFA sendiri tidak pernah hengkang ketika ada Kongres.
Hal senada juga dikatakan Ketua Pengprov PSSI D.I. Yogyakarta, Dwi Irianto. Selain walk-out, keenam anggota itu dinilai bertindak tidak benar setelah diduga mengajukan surat palsu kepada Menpora, Roy Suryo.
"Jadi, saya mengusulkan agar keenam itu diberhentikan. Saya juga usulkan La Nyalla M.Mattalitti jadi Wakil Ketua Umum, dan beberapa nama seperti La Siya, Zufadli, Djamal Aziz, dan Hardi Hasan jadi anggota Komek," ujar Dwi Irianto.
Permintaan itu sendiri diamini oleh Ketua Umum PSSI. Djohar akhirnya memasukan nama-nama di atas sesuai permintaan.
"Untuk Wakil Ketua Umum ada dua, satu akan dijabat La Nyalla. Dan, ada empat Komek dan akan bekerja sampai periode selesai, yaitu Zufadli, Djamal Aziz, La Siya, dan Hardi Hasan," terang Djohar.
| Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar