Kasubdit Pelatnas PB PBSI, Christian Hadinata, menilai kans Indonesia meraih gelar juara Axiata Cup cukup besar. Akan tetapi, ia mengakui jalan menuju gelar juara tidak mudah seperti saat dapat meraih gelar pada 2012.
Pada 2012 peserta Axiata Cup hanya berasal dari negara-negara Asia Tenggara. Pada 2013, kejuaran yang baru berjalan dua tahun itu dimeriahkan juga oleh All Star Asia dan All Star Eropa.
"Peluang tetap ada. Walaupun tahun ini lawan tidak semudah tahun lalu. Sekarang ada tim eropa yang ikut serta," papar Christian Hadinata kepada Bolanews, Kamis (23/3).
Peraih medali emas Asian Games 1979 dan 1982 itu berharap pemain tidak ada yang lengah.
"Semua lawan harus dianggap berbahaya agar pemain tidak lengah, lanjut pemain ganda putra dan campuran trsebut kala aktif bermain.
Partai perdana kontra Vietnam sukses dimenangkan Indonesia dengan skor 4-0 di DBL Arena, Surabaya, Kamis (21/3).
Editor | : | Kukuh Wahyudi |
Komentar