Presiden Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA), Sepp Blatter belum lama ini berniat untuk menyelidiki siasat transfer yang dilakukan akademi Barcelona, La Masia. Enam pemain kabarnya akan dijatuhi hukuman oleh FIFA.
Pasalnya, keenam pemain yang tidak diungkapkan identitasnya dianggap hengkang ke Barcelona yang berasal dari Catalan (wilayah yang berbeda dari Spanyol) saat masih berada di bawah umur.
Presiden Sevilla, Jose Maria Del Nido mengisyaratkkan mendukung FIFA untuk memberi sanksi kepada Barcelona. Del Nido mengecam langkah Barcelona yang kerap merekrut pemain muda di bawah umur.
"Sevilla memiliki 27 tim sepak bola dan tidak ada pelindung bagi para pemain muda kami untuk mencegar mereka hengkang, apalagi ke Barcelona," seru Del Nido, seperti dilansir ESPN .
"La Masia angkatan terbaru telah lulus tahun lalu dengan beberapa pemain akademi kami yang diambil dari akademi kami saat masih berusia 11 tahun, bersama sang kakak yang berusia 14 tahun," pungkasnya.
Del Nido juga berharap, Blatter bisa mengambil keputusan adil atas tindakan Barcelona yang dianggapnya merupakan sebuah bentuk kecurangan dalam sepak bola.
"Saya membaca wawancara menarik antara Blatter dengan AS yang mengindikasikan Barcelona sebagai klub Eropa yang menerima banyak protes terkait aksi pencurian pemain dalam lima tahun terakhir. Itu artinya, kami harus membayar lebih bagi pemain akademi yang sebelumnya tidak mendapatkan apapun," tandasnya.
Laporan Tribunnews.com
Editor | : | Syamsul Arif |
Komentar