Arsenal seakan tak pernah kehilangan talenta muda potensial. Selepas kepergian Gael Clichy ke Manchester City, muncul nama bek kiri belia, Kieran Gibbs.
Meski kerap dilanda cedera, pemain berusia 23 tahun itu masih mampu menunjukkan kapasitasnya sebagai salah satu bakat andal tanah Britania. Salah satu partai yang paling diingat musim ini tentu saja saat Gibbs berjuang mati-matian menggempur Swansea pada ajang Piala Liga Inggris.
Laga kontra Reading (30/3) jadi pencapaian istimewa Gibbs dengan memainkan laga ke-100 bersama The Gunners. Atas performa apiknya dalam dua musim terakhir, manajer Arsene Wenger sontak memberikan pujian baginya.
"Bahkan saat di Munich dimana dia (Gibbs) baru saja absen enam pekan lamanya, dirinya langsung bangkit dan tampil gemilang. Bagi saya, dia telah berkembang jadi salah satu dari tiga bek kiri terbaik di negeri ini," puji Wenger.
"Dia siap untuk bertarung dan saya melakukannya karena saya percaya anda tak akan pernah tahu apa yang akan terjadi jika hanya memiliki satu bek kiri saja," bilangnya merujuk pada persaingan antara Gibbs dengan pemain anyar Arsenal, Nacho Monreal.
Laporan Duniasoccer.com
| Editor | : | Wisnu Nova Wistowo |
Komentar