satunya wakil Indonesia di babak semifinal Australia Grand Prix Gold nomor ganda campuran, setelah pasangan Markis Kido/Pia Zebadiah dan Riky Widianto/Puspita Richi Dili terhenti di perempat final.
Irfan/Weni lolos setelah menundukkan wakil Korea Kim Dae-eun/Kim So-young, 21-17 21-12. Sedangkan Kido/Pia gagal melangkah karena tumbang di tangan Liu Yuchen/Dongping Huang dari Cina dengan skor 21-19 16-21 19-21.
Pasangan Indonesia lainnya, Riky Widianto/Puspita Richi Dili, juga gagal menembus babak semifinal karena dikalahkan pasangan Korea Shin Baek-choel/Jang Ye-na dengan skor 16-21 21-7 13-21.
“Hari ini kami bermain dengan semangat dan penuh keyakinan. Sebelumnya kami sudah pernah menang dari mereka, kami sudah tahu pola mainnya seperti apa,” kata Weni dalam situs resmi PBSI.
“Kami juga menjalankan taktik yang benar dan lebih tahan. Menghadapi pemain Korea harus tahan, kalau ikut permainan mereka yang keras justru mereka senang. Selain itu kunci kemenangan kami adalah unggul di permainan depan," tambah Irfan.
Liu Yuchen/Dongping Huang dari Cina akan menjadi lawan Irfan/Weni di semifinal, Sabtu (6/4). Partai semifinal lainnya akan mempertemukan Huang Kaixiang/Chen Qingchen (Cina) dengan Shin Baek-choel/Jang Ye-Na (Korea).
Editor | : | Tulus Muliawan |
Komentar