Saint Germain), menyusul komentarnya terhadap Presiden FIFA, Sepp Blatter, dan Presiden UEFA, Michel Platini. Raiola dijatuhi denda sebesar 5.000 Swiss franc atau sekitar Rp 5 juta untuk perkataannya serta tambahan 1.000 Swiss franc sebagai biaya proses sidang disiplin.
Raiola melemparkan pernyataan kontroversial mengenai Blatter dan Platini pada bulan Oktober 2012. Pria asal Italia ini mengatakan bahwa Blatter adalah diktator pikun dan Platini sebagai bos mafia.
Selain itu, Raiola juga mempertanyakan proses voting penghargaan Ballon d'Or yang merupakan penghargaan untuk pesepak bola terbaik di dunia. Alasan Raiola mempertanyakan proses tersebut adalah karena ia merasa bahwa Ibrahimovich layak memenangkan penghargaan tersebut. Ibrahimovic hanya menduduki posisi ke-10 dari daftar kandidat, sementara Lionel Messi berhasil membawa gelar tersebut untuk keempat kali secara berturut-turut.
Selain Ibrahimovic dan Balotelli, Raiola juga mewakili sejumlah pemain lain, yaitu Paul Pogba, Mark van Bommel, dan Pavel Nedved.
Laporan Kompas.com
| Editor | : | Vessy Dwirika Frizona |
Komentar