Dua wasit mendapat sorotan pada giornata 31 Serie A, akhir pekan lalu. Keduanya adalah Paolo Tagliavento yang memimpin laga Fiorentina kontra AC Milan dan Andrea Gervasoni pengadil Internazionale versus Atalanta. Kabarnya, kedua pengadil itu resmi dijatuhi hukuman akibat beberaoa keputusan kontroversial dari laga tersebut.
Seperti dilansir La Repubblica , ketua wasit, Stefano Braschi memilih menghukum keduanya berupa untuk tidak memimpin pertandingan selama sebulan. Keputusan itu dibuat setelah menyelidiki beberapa keputusan kontroversial dari dua laga tersebut.
Tagliavento disinyalir melakukan keputusan kontroversial saat mengusir pemain Fiorentina, Nenad Tomovic atas klaim menyikut Stephan El Shaarawy. Kontroversi lain terkait keputusan memberikan dua penalti kepada Fiorentina. Pun saat bek La Viola, Facundo Roncaglia luput dari pengamatan setelah menyentuh bola dengan tangan di kotak terlarang.
Sedangkan Gervasoni pun terus disorot, khususnya oleh kubu Inter, setelah memberikan hadiah penalti 'aneh' kepada Atalanta. Saat itu Gervasoni mengklaim melihat handball Walter Samuel, meski dalam tayangan ulang sama sekli tak terjadi.
Presiden Lega Serie A, Maurizio Beretta pun turut berkomentar terkait beberapa insiden tersebut. "Kesalahan-kesalahan itu sangat tidak bisa diterima. Kami meminta otoritas wasit memastikan persiapan yang lebih matang, performa dan konsentrasi dalam pekan-pekan krusial musim ini," ketus Beretta.
Laporan DuniaSoccer.com
Editor | : | Vessy Dwirika Frizona |
Komentar