Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Clash of Titans Versi Klub London

By Zulfirdaus Harahap - Selasa, 30 April 2013 | 01:39 WIB
Chelsea, Pride of London
Odd Andersen/Getty Images
Chelsea, Pride of London

Penyematan gelar juara sudah milik Manchester United. Posisi kedua sudah panten diakui tetangganya, Manchester City. Lalu, yang menarik adalah bagaimana Chelsea, Arsenal, dan Tottenham Hotspur, bersaing demi menjadi penguasa kota London. Ketiga klub tersebut bersaing demi memperebutkan jatah Liga Champion musim 2013/2014.

Hasil imbang yang di dapat Arsenal pada akhir pekan lalu membawa posisi mereka turun satu tingkat ke tempat keempat. Chelsea yang berjaya menaklukkan klub asal Wales, Swansea City 2-0, gagah berani melangkah kembali ke posisi tiga besar. Nasib yang sama juga dirasakan oleh tetangga Arsenal, Tottenham Hotspur yang harus berbagi angka 2-2 setelah susah payah dalam lawatannya ke DW Stadium, maskas dari Wigan.

Semua tim ingin berlaga demi gengsi berpartisipasi dalam kompetisi tertinggi benua biru, Liga Champion. Chelsea, sebagai Champion of Europe 2011/2012 dipaksa harus turun ke Liga Europa karena gagal bersaing dalam fase grup. Begitu juga Tottenham Hotspur, nasib sial harus diterima Gareth Bale cs kala musim lalu finis di posisi keempat jatah mereka terpaksa diambil London Biru yang menjadi juara bertahan meskipun berada di posisi kelima Premier League.

Arsenal, satu-satunya harapan kota London di Liga Champion harus pulang lebih awal karena dipaksa mengakui tangguhnya kekuatan raksasa Jerman, Bayern Munchen, pada babak 16 besar.

Kini ada yang menarik, ketiga raksasa London itu bersaing untuk mendapatkan jatah Liga Champion. Chelsea berada di tempat ketiga dengan torehan 65 angka hasil dari 34 kali bertanding. Dibawahnya, Arsenal membayangi dengan 64 angka imbas dari 35 penampilannya. Tertinggal dua angka, Tottenham, berada diposisi kelima dengan 62 poin ditambah satu pertandingan ditangan karena The Lilywhites baru bermain 34 kali.

Secara matematis, ketiga klub semuanya berpeluang mengingat laga-laga terakhir mereka menyimpan lawan yang lumayan dapat memberikan perlawanan. Sekali kekalahan dapat mengubur impian untuk berada dalam panggung Liganya para juara.

Chelsea, nampak menjadi tim yang paling sial. Mereka harus memecah konsentrasi antara Liga Europa dan Premier League. Anak asuh Rafael Benitez masih berpeluang lolos ke final Amsterdam dengan mengantongi modal 2-1 kala terbang ke St Jacob Park, markas Basel. Chelsea akan menjamu Basel dalam leg 2 Liga Europa (3/5), Lawatan ke Old Trafford melawan Manchester United (5/5), menjamu Tottenham di Stamford Bridge (9/5), bertandang ke Villa Park melawan Aston Villa (11/5), serta menjamu Everton di London pada (19/5).

Arsenal, lebih diuntungkan karena hanya akan menghadapi Queen Park Rangers (4/5), Wigan (15/5), serta Newcastle (19/5). Begitu pula dengan Tottenham yang hanya akan berhadapan dengan Southampton (4/5), Chelsea (9/5), Stoke City (12/5), dan Sunderland (19/5).

Siapa yang bertahan dan siapa yang tergelincir akan menarik dibicarakan. Selamat datang di Clash of Titans versi klub London demi gengsi Liga Champion.




Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X