Wasit Premier League asal Inggris, Howard Webb, mengakui bahwa wasit selalu berada di garis terdepan dalam memerangi kasus rasisme. Namun, dirinya mengatakan bahwa tidak selamanya wasit menyadari apa yang terjadi di luar lapangan.
"Kami berada di depan dan sebagai penghubung antar pemain. Jika kami menyadari apapun yang dianggap rasis yang dilakukan pemain maupun oficial, maka kami punya kewajiban untuk merespon hal tersebut," kata Webb kepada Reuters dalam pertemuan pertama gugus tugas anti-rasisme FIFA yang diadakan di Zurich, Swiss.
Tetapi Webb mengatakan bahwa idealnya seorang wasit membutuhkan bantuan untuk mengambil tindakan atas kasus yang dianggap rasis jika terjadi di lapangan.
"Kami berbicara tentang keterbatasan kami. Karena Anda tidak selalu menyadari apa yang terjadi di lapangan, tribun penonton, serta bangku cadangan para pemain," ujar Webb.
Wasit kelahiran 14 July 1971 itu sudah berkarier di Premier League sejak tahun 1998. Webb resmi mendapat lisensi FIFA sejak tahun 2005 dan dipercaya menjadi pengadil dalam laga-laga penting seperti Liga Champion, Piala Eropa, dan Piala Dunia.
| Editor | : | Zulfirdaus Harahap |
Komentar