35 antara tuan rumah Celta Vigo berhadapan dengan Atletico Madrid berakhir dengan skor 3-1 untuk kemenangan Atletico. Pertandingan sempat berjalan sulit dan buntu dalam penyerangan kedua tim pada babak pertama, namun pada babak kedua berhasil tercipta empat gol.
Pada babak pertama, kedua tim berhasil menguasai bola sama baik dan sama banyaknya. Namun tidak banyak peluang yang dapat dihasilkan oleh kedua tim karena buruknya kordinasi serangan yang dilakukan kedua tim.
Selain itu bola terlalu banyak berkutat di lini tengah permainan kedua tim yang memnyulitkan bagi Atletico maupun Celta Voigo untuk melancarkan serangan.
Hanya ada beberapa peluang yang berhasil di dapatkan. Dari Celta, peluang terbaik lahir dari tendangan Michael Krohn-Dehli pada menit ke-16 yang masih bisa diblok dengan baik oleh Thibaut Courtois, sedangkan bagi Atletico, ada beberapa percobaan dari Adrian dan Falcao yang masih menyamping dari gawang Javi Varas. Kedudukan sama kuat 0-0 bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua Atletico berhasil mencetak gol cepat melalui sundulan Diego Costa pada menit ke-47 dengan memanfaatkan umpan tendangan pojok.
Atletico berhasil memperbesar kedudukan pada menit ke-66 melalui sepakan Juanfran dari luar kotak penalti yang membentur pemain bertahan Celta Vigo sekaligus memperdayai Javi Varas.
Baru pada menit ke-84, Celta Vigo akhirnya berhasil mencetak gol melalui sepakan Augusto Fernandez. Sepakan kerasnya gagal dibendung oleh Courtois dengan baik dan bola pun bergulir ke arah gawang.
Namun kedudukan 2-1 ganya bertahan dua menit, pasalnya pada menit ke-86, Radamel Falcao berhasil mengembalikan selisih dua gol milik Atletico dengan sepakan kerasnya di dalam kotak penalti.
Kedudukan 3-1 untuk kemenangan Atletico Madrid bertahan hingga akhir pertandingan dan membuat posisi Celta Vigo untuk dapat bertahan di La Liga semakin berat karena gagal beranjak dari posisi ke-19 dan berpeluang dijauhi oleh Deportivo La Coruna yang baru akan bertanding pada Sabtu (11/5) menghadapi Real Valladolid.
Susunan pemain:
Editor | : | Verdi Hendrawan |
Komentar