Pelatih Miami Heat, Erik Spolestra, gagal meraih gelar Coach of The Year atau pelatih terbaik NBA untuk edisi 2012/13. Penghargaan jatuh ke tangan nahkoda Denver Nuggets, George Karl.
Uniknya, Erik Spolestra justru merasa bersyukur tidak dipilih sebagai pelatih terbaik. Sebab, ia menilai penghargaan tersebut adalah sebuah kutukan.
"Empat dari tujuh pemenang Coach of The Year di edisi sebelumnya mengalami pemecatan dalam waktu dua tahun setelah mereka mendapatkan penghargaan tersebut. Ini bukan benar-benar sebuah kesialan, tapi mendekati," kata Spoelstra seperti dikutip Miami Herald.
"Saya tidak terlalu percaya takhayul, tapi pelatih menyadari stigma," imbuhnya.
Nama Spoelstra meroket usai membawa Heat menjadi juara NBA pada musim 2011/12. Namun, ia belum pernah sekalipun meraih penghargaan pelatih terbaik.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar