Bagi gelandang Manchester City, Gareth Barry, final Piala FA memiliki kenangan tersendiri. Sebab, Barry sudah merasakan puncak kompetisi tertua di dunia itu sebanyak dua kali dengan dua tim yang berbeda. Bagi Barry, laga kontra Wigan pada Sabtu (11/5) adalah final FA ketiga dalam karier sepak bolanya.
Barry pertama kali merasakan final Piala FA ketika dirinya masih berseragam Aston Villa. Kala itu timnya gagal memenangkan Piala FA setelah dipaksa menyerah oleh raksasa Inggris, Chelsea, dengan skor 1-0 pada tahun 2000.
Pemain asal Inggris itu baru mengangkat Piala FA pada tahun 2011. Ketika itu Barry sudah berseragam City saat memastikan klubnya menjuarai Piala FA.
"Bisa mencapai laga final (Piala FA) seperti ini adalah fantastis. Ini adalah alasan saya membuat keputusan sulit untuk meninggalkan klub (Aston Villa) setelah sekian lama agar bisa bermain lebih sering di pertandingan seperti ini. Semoga kami bisa meraih trofi yang lain," kata Barry seperti dilansir oleh Sky Sports.
"Saya jelas tak sabar untuk melakoni laga itu. Ini adalah laga final Piala FA, setiap tahunnya pertandingan itu sungguh luar biasa," ungkap pemain berusia 32 tahun itu.
Editor | : | Zulfirdaus Harahap |
Komentar