Striker Internacional, Diego Forlan, mengecam eks klubnya, Internazionale. Pemain Uruguay tersebut membuka aib La Beneamata. Forlan mengaku tidak diperlakukan dengan layak oleh manajemen Internazionale kala meninggalkan Giuseppe Meazza pada akhir musim 2011/12.
Pada sebuah momen, ketika Diego Forlan telah menyadari dirinya tak akan dipertahankan oleh Internazionale, pria berusia 33 tahun itu berniat pamit kepada rekan-rekannya. Akan tetapi, upayanya mengucapkan salam perpisahan kepada rekan setim dihalangi-halangi oleh seorang direksi Internazionale.
"Saya tahu akan pergi dari Internazionale. Saya ingin mengucapkan selamat tinggal kepada rekan-rekan setim, tapi tidak ada orang yang menghendaki niat saya tersebut," tutur Forlan kepada Four Four Two.
"Saya mencoba untuk menemui Ivan Cordoba, namun seorang direksi klub mengatakan kepada saya beberapa ucapan omong kosong mengenai 'besok akan menjadi hari yang sulit bagi saya dan mengatakan ucapan selamat tinggal.' Pesannya jelas. Saya tidak diterima lagi," ungkap Forlan.
Sepanjang musim 2011/12, Forlan hanya mencetak dua gol dari 18 pertandingan di Serie A bersama I Nerazzurri.
Editor | : | Jaka Sutisna |
Komentar