2 dalam laga final di Stade de France, Sabtu (1/6) dini hari WIB. Cheick Diabate menjadi pahlawan Les Girondins dengan mencetak gol penentu kemenangan pada menit ke-89.
Cheick Diabate menjadi ancaman serius bagi lini pertahanan Evian sejak laga dimulai. Striker asal Mali itu mampu membuka keunggulan Bordeaux pada menit ke-39. Lepas dari jebakan offside saat menerima umpan lambung Mariano, Diabate mengecoh kiper Bertrand Laquait sebelum menceploskan bola ke dalam gawang.
Diabate berpeluang menggandakan keunggulan Bordeaux lewat titik putih setelah dirinya dijatuhkan Milos Ninkovic di kotak terlarang tiga menit selepas jeda. Akan tetapi, eksekusi penalti penyerang berusia 25 tahun itu masih bisa ditepis Laquait.
Evian mampu menyamakan kedudukan lewat kaki Yannick Sagbo pada menit ke-51. Memanfaatkan assist matang Daniel Wass, bomber asal Pantai Gading itu dengan mudah menaklukkan kiper Cedric Carasso.
Akan tetapi, hanya berselang dua menit Bordeaux kembali memimpin. Kali ini pelakunya adalah Henri Saivet yang terlepas dari pengawalan pemain bertahan Evian untuk menyontek bola tendangan bebas Gregory Sertic.
Evian lagi-lagi menyamakan kedudukan pada menit ke-70. Umpan silang kapten Cedric Barbosa dari sisi kiri berhasil dicocor Brice Dja Djedje di dalam kotak penalti.
Saat laga sepertinya akan berakhir imbang, Diabate muncul sebagai pembeda. Ia kembali lepas dari jebakan offside sehingga dengan mudah menaklukkan Laquait yang hanya bisa pasrah melihat bola meluncur deras ke dalam gawang.
Raihan gelar Piala Prancis pertama dalam 26 tahun itu memastikan Bordeaux lolos ke Liga Europa musim depan.
<object width="425" height="350" data="http://www.youtube.com/v/J6Zw0vQcd3Y" type="application/x-shockwave-flash"> </object>
| Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar