hijau) ketika menghadapi Belanda dalam laga persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (7/6). Belanda sebagai tim tamu justru memakai kostum utama (oranye).
Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) beralasan tidak membawa kostum kedua (putih). Setelah melakukan perundingan dengan pihak sponsor, promotor, dan PSSI, akhirnya disepakati Indonesia memakai kostum tandang dan Belanda menggunakan kostum kandang.
PSSI, melalui Ketua Umum Djohar Arifin Husin mengaku kecewa dengan keputusan itu. Meski demikian, Djohar menyatakan PSSI tak punya pilihan lain agar pertandingan tetap berlangsung.
"Meskipun Indonesia memakai kostum putih, namun semangat para pemain harus tetap merah," kata Djohar.
Tak hanya PSSI, Pelatih Tim Garuda, Jacksen F Tiago, juga menyesali keputusan tersebut. Jacksen menyebut penggunaan kostum merah pasti lebih menambah semangat dan menimbulkan perasaan bangga dalam benak para pemain.
"Apapun kostum yang dikenakan, kami pasti akan melakukan yang terbaik di atas lapangan," ujar Jacksen.
| Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar