UEFA akan menindaklanjuti Besiktas dan Fenerbahce terkait dengan pengaturan pertandingan. Kedua klub Turki tersebut akan menghadapi Badan Disiplin dan Kontrol UEFA akhir Juni 2013.
Besiktas dan dua ofisial klub sedang diselidiki untuk kasus pengaturan laga yang dilakukan pada 2011 dalam Final Piala Turki. Sementara itu, klub asal Rumania, Steaua Bucharest, juga harus menghadap UEFA berkaitan dengan kriteria untuk masuk berpartisipasi dala kompetisi UEFA. Kedua tim tersebut akan melakukan sesi mendengarkan kasus pada 21 Juni 2013 di House of European Football, Nyon, Swiss, dikutip dari BBC.
Fenerbahce dan lima ofisial klub juga akan mendatangi sesi yang sama 24 jam kemudian usai inspektur komisi disiplin UEFA menyampaikan temuan penyelidikan. Keputusan dari panel yang dilakukan akan diumumkan pada 24 Juni.
Pada Juli 2012, 93 orang, termasuk ofisial, pelatih, dan pemain, didakwa di pengadilan untuk juara liga pada 2011. Fenerbahce dilarang bermain pada Liga Champion 2011/12. Presiden klub, Aziz Yildirim, bahkan sampai dipenjara selama enam tahun. Yildirim didakwa terlibat dalam pengaturan enam pertandingan dan melakukan pembayaran kepada pemain atau ofisial klub.
Editor | : | Okie Prabhowo |
Komentar