Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lionel Messi Bayar Pajak 10 Juta Euro

By Wisnu Nova Wistowo - Selasa, 25 Juni 2013 | 14:35 WIB
Lionel Messi
Getty Images
Lionel Messi

Selama beberapa hari terakhir, Lionel Messi menyiapkan pembayaran pajak tambahan untuk asetnya pada 2010 dan 2011. Diklaim La Vanguardia , bintang Barcelona itu menambahkan 10 juta euro untuk dibayarkan sebagai bentuk kewajiban pajaknya yang belum terselesaikan pada dua tahun itu.

Sumber-sumber yang terkait dalam kasus dugaan penggelapan pajak Messi membeberkan kepada La Vanguardia  bahwa sang pembayaran tersebut dilakukan Messi sesuai dengan pajak terutang untuk pemasukan dari hak penggunaan foto pada 2010 dan 2011. Mereka juga mengatakan pembayaran dilakukan melalui pengembalian pajak komplementer, yang terdiri dari sejumlah perbaikan pajak asli yang sebelumnya diserahkan kepada otoritas pajak.

Sumber yang sama juga menyatakan Messi tengah berharap mencapai kesepakatan dengan otoritas pajak untuk jumlah pajak yang diklaim tak dibayarkannya pada tahun pembayaran 2007, 2008, dan 2009. Pemain asal Argentina itu telah mengerti bahwa dirinya harus membayarkan pajak dari pemasukan hak guna fotonya dan kini berharap bisa merampungkan masalah pajak yang melilit dirinya pada tiga tahun tersebut.

Kantor tindak kriminal finansial wilayah Barcelona telah memasukan berkas tuntutan melawan Messi dan ayahnya, Jorge Messi, pada 12 Juni lalu. Isinya menuduh keduanya melakukan penggelapan pajak. Pihak Messi diduga melakukan tiga tindak kriminal melawan otoritas perpajakan terkait finansial pada 2007, 2008, dan 2009. Jumlahnya diyakini mencapai lebih dari empat juta euro.

Messi sendiri dijadwalkan hadir di dalam persidangan di Gava, kota dekat Barcelona pada 17 September mendatang.

Laporan Duniasoccer.com




Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X