Ajang Development Basketball League (DBL) Camp 2013 telah memasuki fase krusial. Eliminasi pertama membuat jumlah pebasket muda merosot dari 247 orang menjadi 100 orang dengan perincian 50 putra dan 50 putri.
Proses eliminasi diumumkan Andrew Vlahov dari World Basketball Academy (WBA) Australia di DBL Arena kemarin. Dari daftar yang ada, tiga provinsi mendominasi jumlah camper terbanyak.
Jawa Timur (Jatim) meloloskan jumlah paling banyak dengan 14 nama yakni delapan putra dan enam putri. Kemudian Bali berada di tempat kedua dengan sepuluh camper (lima putra dan lima putri). Adapun DKI Jakarta berada di urutan ketiga dengan sembilan pebasket yakni lima putra dan empat putri.
”Untuk putra lebih mudah memilihnya. Kualitas masing peserta sudah terlihat. Sedangkan, untuk putri sedikit lebih sulit karena tinggi rata-rata mereka hampir sama,” ujar Shane Froling, koordinator DBL Camp.
Selain Vlahov dan Froling, tiga pelatih dari WBA yakni Rob Beveridge, CJ Jackson, dan Mark Heron juga ikut ambil bagian secara penuh dalam sesi latihan hari kedua.
Terdapat lima latihan dasar yang menjadi materi para peserta. Basis latihan berdasarkan kemampuan offense, shooting, shooting dari lima titik, ball handling, dan offensive moves.
Editor | : | Eky Rieuwpassa |
Komentar