1.
Meski berhasil menorehkan hasil fantastis, Arema sempat kesulitan mengembangkan permainannya di awal pertandingan. Sejumlah serangan yang dibangun Beto Goncalves dkk. gagal menembus gawang PSPS yang dikawal Fance Haryanto.
Singo Edan baru memecah kebuntuan menjelang babak pertama berakhir. Wasit memberikan hukuman penalti untuk Arema setelah Keith Kayamba dilanggar di kotak penalti. Kayamba berhasil memanfaatkan kesempatan tersebut menjadi gol.
Di awal babak kedua, Arema sempat dikejutkan oleh gol balasan PSPS yang dicetak M Isnaini. Kapten PSPS itu lolos dari jebakan offside sebelum menyarangkan bola ke gawang Kurnia Meiga.
Kedudukan imbang itu tak bertahan lama. Greg Nwokolo membawa Arema kembali unggul 2-1 setelah memanfaatkan umpan dari I Gede Sukadana di menit ke-57. Dendi Santoso berhsil menambah keunggulan Arema menjadi 3-1 di menit ke-75.
Tak berselang lama, Greg kembali membobol gawang PSPS pada menit ke-77, dan mencetak hattrick tiga menit kemudian. Arema menambah dua gol lagi melalui Kayamba (81') dan Greg (83'). Arema menututp pertandingan dengan kemenangan 7-1.
Susunan pemain:
Arema Indonesia: Kurnia Miega (PG), Hasim Kipuw, Victor Igbonefo, Purwaka Yudi, Beni Wahyudi, I Gede Sukadana, Sunarto, Keith Kayamba Gums, Joko Sasongko, Greg Nwokolo (C), Beto Goncalves.
PSPS Pekanbaru: Fance Haryanto (PG), Danil Junaidi, Novi Handriawan, Ario Putra, Pawira Putra, Dika Hanggara, Tengku Lutfi, Hadison, Khairunnas, April Hadi, M Isnaini.
| Editor | : | Tulus Muliawan |
Komentar