Petenis muda Jerman, Sabine Lisicki, kembali mengejutkan publik London. Setelah menyingkirkan unggulan pertama Serena Williams, kini giliran unggulan keempat Agnieszka Radwanska yang jadi korban.
Di laga semifinal Kamis (4/7) malam, Lisicki sukses menundukkan Radwanska dengan skor 6-4 2-6 9-7. Kemenangan itu sekaligus mengantarkannya ke Final Wimbeldon.
Bagi petenis berusia 23 tahun tersebut, kemenangan itu adalah sukses luar biasa. Selain bisa mengalahkan para unggulan, ia juga bangga bisa tampil di partai puncak.
"Radwanska bermain dengan baik di set kedua, tapi saya bisa menjaga fokus sehingga bisa tampil baik di set ketiga. Itu adalah hal terpenting," ujar Lisicki di situs WTA.
"Saya sangat senang dengan hasil ini. Saya berharap bisa melanjutkan sukses di partai selanjutnya," ujar Lisicki gembira.
Meski mengaku masih tak menyangkan bisa lolos ke final, Lisicki tetap yakin bisa menampilkan permainan terbaik di partai penentuan menghadapi wakil Prancis, Marion Bartoli.
Bartoli berhak melangkah ke final setelah berhasil menundukkan petenis Belgia, Kirsten Flipkens, dengan skor meyakinkan 6-2 6-1.
Dengan hasil ini, Lisicki menjadi petenis Jerman pertama yang akan tampil di partai puncak Wimbeldon setelah terakhir kali Steffi Graf tampil pada 1999. Kala itu Graf harus puas sebagai runner-up setelah tumbang di tangan Lindsey Davenport.
| Editor | : | Tulus Muliawan |
Komentar