PSSI lebih memilih bersikap santai menanggapi gugatan yang dilayangkan operator Indonesian Premier League (IPL), PT LPIS, ke Court of Arbitration for Sports (CAS). Namun, tak hanya PSSI, FIFA, AFC, dan juga AFF juga mengalami nasib yang sama.
PSSI langsung berkoordinasi dengan FIFA terkait gugatan tersebut. Saran dari Federasi Sepak Bola Dunia tersebutpun telah didapat PSSI.
"FIFA meminta PSSI tak terlalu fokus gugatan PT LPIS. Kami disarankan untuk melakukan pekerjaan yang sudah dijalankan saja. Kami merupakan pihak yang digugat," ujar Sekjen PSSI, Joko Driyono, di kantor PSSI, Jakarta, Selasa (30/7).
LPIS melakukan gugatan karena menilai keputusan di Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada 17 Maret di Jakarta merugikan. Atas dasar itu, PSSI juga akan menjalin koordinasi dengan LPIS.
"Kami akan mengundang pihak LPIS dan juga klub-klub peserta pada Jumat (2/8) untuk membahas perkembangan yang terjadi," kata Joko Driyono.
| Editor | : | Kukuh Wahyudi |
Komentar