0 di semifinal International Championship Cup, Senin (8/5/2013), namun manajer Chelsea, Jose Mourinho, menilai AC Milan tetap merupakan tim yang sulit dikalahkankan.
Pada babak pertama Chelsea tampil percaya diri dengan penguasaan bola yang tinggi, namun tidak mampu menghadirkan ancaman serius bagi pertahanan AC Milan. Chelsea baru bisa memecah kebuntuan pada menit ke-28 ketika Kevin De Bruyne berhasil memanfaatkan aksi cerdik Eden Hazard untuk menjebol gawang Christian Abbiati.
Pada babak kedua, giliran Chelsea yang harus susah payah menahan sejumlah gempuran Rossonerri. Chelsea masih sanggup memberikan perlawanan dan memperoleh sejumlah peluang untuk menggandakan keunggulan. The Blues baru bisa menggandakan keunggulan pada menit ke-90 melalui tendangan voli memanfaatkan umpan cungkil Victor Moses.
“Pertandingan ini sulit. Mereka (AC Milan) tim dengan pengalaman segudang. Anda bisa lihat di lini tengah mereka ada Montolivo, Muntari, dan Boateng. Saya sedang membicarakan pemain-pemain dengan pengalaman hebat. Mereka tahu bagaimana cara bermain sepak bola. Mereka sudah lama bersama Massimiliano Allegri dan sudah matang secara taktik, mereka tahu bagaimana caranya bertahan,” tutur Mourinho dikutip Tribunnews.com dari situs resmi Chelsea.
“Mario Balotelli sangat cepat bersama El Shaarawy, sehingga ini menjadi pengalaman bagus bagi kami. Dari sudut pandang taktik mereka memberikan kami sesuatu untuk dikerjakan,” sambung pria Portugal itu.
Laporan Tribunnews.com/Deodatus Pradipto
Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar